Pelacak Kesehatan Ini Membuat Saya Tahu Bagaimana Anjing Kesayangan Saya Akan Pergi

“Alat pelacak kesehatan untuk hewan peliharaan memang terdengar tidak biasa. Namun alat ini cukup membantu anda ketika anda berada jauh dari hewan peliharaan kesayangan anda. Hal-hal menyenangkan bisa anda ketahui, namun ada saatnya alat ini akan memberikan anda informasi yang tidak anda harapkan” 

– catatan editor –

Artikel asli dalam Bahasa Inggris oleh: Molly McHugh

Ditranslasikan ke dalam Bahasa Indonesia oleh: Edy Kesuma

Dicek dan ditinjau ulang oleh: Reopan editor


Saya sedang memegang gulungan lap kertas sambil memanggul anjing saya, menenangkannya dan mengelus kepalanya. Pertamanya saya merasa takut, khawatir jika terlalu menekan kistanya dapat membuatnya kesakitan. Namun dibandingkan mendengking, dia hanya memandang saya dan seperti memohon dengan pandangan “peliharalah saya terus” kemudian mengendapkan dagunya pada tangan saya yang kosong. Dengan hati-hati dan kemudian sedikit lebih kuat saya menekan bagian tubuhnya yang basah, bulu-bulunya kusut dimana tampak salah satu dari beberapa yang tumbuh telah meledak. Cairan yang keluar bukan berupa nanah atau lengket. Tampak jernih seperti air. Tetapi itu ketiga kalinya dalam beberapa hari ini saya mendapatkan dia basah pada beberapa bagian tubuhnya. Saya hanya berharap cairan itu bukan urine, karena jika benar berarti waktunya sudah semakin dekat dan itu adalah hal yang tidak saya inginkan.

Di lain hal, alat pelacak kesehatan hewan yang dia pakai (berbentuk seperti piringan koin perak di lehernya) memberitahukan berbagai hal menarik. Namun pada kasus ini tentu tidak bisa dikatakan hal yang menarik, bukan begitu?

Saya telah tinggal jauh (tidak tinggal lagi di rumah orang tua) dari anjing saya yang bernama Gypsy selama hampir 10 tahun. Namun ketika saya akan pindah ke luar negeri saya memutuskan: Saya perlu mengetahui sebanyak mungkin keadaan anjing saya, bahkan ketika saya tidak ada. Pemberitahuan kabar dari orang lain tidaklah cukup. Jadi, saya memutuskan memakaikan alat pembaca aktifitas padanya.

Saya sering mendengar setiap orang berkata bahwa mereka menyayangi anjingnya, namun saya benar-benar menyayangi anjing saya sepenuh hati. Orang tua saya mengadopsi Gypsy (juga mendapat nama Roo, Roo Roo, Ooo Roo, Jibba atau Jibba Jabba) ketika saya masih SMA. Ibu mengejutkan kami semua ketika dia dengan penuh kasih membawa pulang seekor anjing campuran Border Collie – Australian Shepherd yang begitu penakut pada kembang api dan sepeda namun menyukai es batu. Dengan sepenuh hati saya mengatakan bahwa dia adalah anjing terbaik.

healthtracker pet
Pelacak Kesehatan Hewan Peliharaan

Ketika saya telah kuliah, saya tinggal cukup jauh dimana saya hanya dapat melihat Gypsy setiap beberapa bulan sekali. Setelah lulus, saya pindah ke tempat yang berjarak sekitar 45 menit dari rumah dan saya bisa lebih sering lagi melihat anjing saya. Tetapi hidup mulai berjalan semakin sibuk: Orang tua saya tidak membawanya saat mereka mengunjungi saya (dia mulai bertambah tua, semakin sulit membawanya ke dalam mobil), dan saya semakin kurang memiliki waktu untuk pulang ke rumah. Ketika saya pindah ke Seattle, sekitar empat setengah jam perjalanan, saya semakin jarang melihatnya. Dan kemudian ketika saya pindah ke Caribbean, saya terkejut: Gypsy mungkin akan mati ketika saya pergi. Saya mungkin tidak mendapatkan telepon, yang mengatakan selamat tinggal kepada saya, karena itu adalah hal yang tidak mungkin.

Saya berada di rumah beberapa bulan lalu, mengunjungi orang tua saya, sekaligus juga anjing saya. Dia selalu memiliki banyak energi, ditambah dengan kelucuannya yang memikat: dia tampak seperti anak anjing dari dia datang ke rumah ini. Namun saya akhirnya mulai menyadari bahwa dia mengalami sakit kista, bulu-bulunya semakin sering bertambah kusut. Matanya tampak sedikit sayu dan tidak mengikuti sebagaimana biasanya. Kaki belakangnya berusaha membantu dia tetap bisa berdiri pada lantai kayu. Dia akan sedikit tergelincir, dan kadang-kadang jatuh. Dia tidak bisa lagi berlari kencang seperti biasanya. Dia sudah bertambah tua.

Itulah ketika saya memutuskan jika saya tidak dapat berada di sisinya secara fisik, saya akan berada di sisinya secara digital. Saya berkesimpulan jika saya tidak dapat dekat dengannya, saya akan menggunakan teknologi untuk… “berada” di dekatnya. Jadi saya akan memakaikan Fitbit untuk anjing saya.

Tepatnya bukan Fitbit, melainkan Whistle, alat pelacak kesehatan hewan untuk anjing seharga 99 Dolar yang seringkali anda dengar banyak orang mengatakannya sebagai “Fitbit khusus untuk anjing.” Whistle memiliki sensor gerakan dan GPS, jadi anda dapat melihat seberapa banyak latihan dan waktu istirahat dari anjing anda. Anda dapat menambahkan beberapa info tambahan seperti seberapa banyak dia menghabiskan makanannya. Dengan aplikasi ini, anda dapat mengirimkan foto yang anda ambil.

Pertamanya, sangat menyenangkan, dan menawan, bahkan saya dapat mengetahui seberapa aktif dan cerianya Gypsy dibandingkan dengan anjing seumurannya. Saya bisa mengetahui kapan dia pergi jalan-jalan keluar, dan seberapa lama dia habiskan untuk tidur. Whistle memberitahu saya bahwa dia telah mencapai tingkat keberhasilan 82 persen dari targetnya (75 dari 91 hari) dan deretan rekor terbaiknya saat berhasil menjalankannya selama 20 hari. Kenyataannya, dia mampu lebih baik dalam mencapai target aktifitasnya dibandingkan anjing lain yang seperti dia, begitu informasi dari Whistle. Dia mendapatkan rata-rata 84 menit aktifitas per hari, anjing yang lain rata-rata sekitar 59 menit.

Saya bisa mengetahui dari jauh bagaimana Gypsy menjalani aktifitas hariannya dan menyimpan informasi tersebut dari hari ke hari. Saya mencatat sendiri bahwa tampaknya dia tidak cukup banyak tidur untuk anjing seumur dan seukurannya (sebuah laporan dari Whistle membantu saya menghitungnya), namun bisa saja itu tidaklah buruk, sedikit kurang tidur mungkin pertanda bahwa dia memiliki banyak energi dan bukan anjing pemalas. Sebuah tanda yang bagus. Setiap sore, sebuah pemberitahuan akan muncul, “Gyspy mencapai targetnya!” dan saya merasa lega, juga tenang: Dia memang sudah tua, tapi dia baik-baik saja.

Dan ternyata, kondisinya yang baik itu hanya “teknisnya” saja. Setelah pindah kembali ke Amerika, saya pergi mengunjungi orang tua saya. Ketika disana, saya selalu menerima pemberitahuan saat sedang duduk di ruangan yang sama dengan Gypsy. Laporan aktifitasnya tetap berjalan disaat saya mendengar dia sedang terengah-engah tanpa alasan, atau saya melihat status bahwa dia sedang tidur namun saya melihat dia menggaruk-garukkan cakarnya ke lantai kayu yang keras.

Ini bukan berarti Whistle tidaklah akurat. Memang seperti itu ketika anda tidak benar-benar ada disana, melihat langsung anjing anda, laporan dari Whistle tidak menampilkan seluruh hal yang sedang terjadi. Tentu, dia masih terus mencapai aktifitas hariannya, namun Whistle tidak bisa merekam bagaimana dia misalnya tergelincir di tangga. Saya dapat melihat dia masih tetap bisa makan, namun perangkat ini tidak bisa menunjukkan kepada saya bagaimana bingung atau paniknya dia ketika bangun. Semuanya terlihat jelas berbeda sekarang, tentang kesehatannya yang sebenarnya. Entah kenapa saya teralihkan dan berpikir bahwa segalanya baik-baik saja, dan saat saya pulang nanti saya berharap tetap melihat anjing saya, percaya bahwa keajaiban panjang umur selalu ada. Karena dari kertas atau layar atau sejenisnya itulah, yang menyakinkan saya bahwa dia memang baik-baik saja.

Sejujurnya, ketika saya melewati dan mengabaikan laporan harian dan hanya melihat rangkuman data dari Whistle, saya melihat ketidakcocokan, yang mana cukup aneh terdapat pada suatu aplikasi. Biasanya, jenis layanan ini adalah tentang menjalani hidup yang lebih baik: Kita ingin menurunkan berat badan atau memonitor tingkat denyut jantung. Dengan Fitbits, Fuelbands dan Apple Watch kita akan diberikan tampilan chart dan grafik yang menawan agar kita dapat menganalisis diri kita sendiri atau sejenisnya. Tetapi apa yang terjadi jika alat pelacak ini tidak menunjukkan sesuatu yang baik. Bagaimana jika alat ini mengatakan bahwa kondisi anda semakin memburuk? Jika seseorang mengenakan salah satu perangkat ini selamanya, mereka akan mendapatkan setiap pemberitahuan perubahan dari kondisi tubuh yang awalnya semakin prima menjadi kondisi dimana anda akan semakin mengalami penurunan dan akhirnya mungkin saja kondisi dimana anda akan mendekati kematian.

Sekarang saya benar-benar merasa gugup setiap melihat penurunan aktifitasnya, atau mungkin benar-benar berhenti. Perangkat ini akan memberikan saya sebuah grafik yang menampilkan saat-saat dimana anjing saya menyerah pada kondisinya, atau bahkan saat dimana dia akan pergi.

Kemarin, kami kembali mengajak Gypsy ke dokter hewan untuk memeriksakan kistanya. Dokter memberitahukan kami, meskipun begitu, memang tampak banyak kandungan urine di bulu-bulunya dan dia menjadi sering mengompol. Yang mana artinya, tentu saja, kondisinya lebih buruk dari yang kami bayangkan. Saya membelikan dia beberapa bantalan dan menempatkannya dibawah tempat tidurnya, memandikannya, dan mengajaknya berjalan-jalan. Dan meskipun dokter sudah memberikan peringatan, dia masih mampu menarik-narik talinya, ingin berjalan lebih cepat, melompat-lompat dan sebagainya (meskipun sedikit lebih lesu) seperti anjing-anjing lainnya.

Saya mungkin akan segera pergi dan pindah lagi. Dan saya tahu mungkin saya tidak akan pernah bisa melihat Gypsy lagi setelah ini. Jadi sudah waktunya untuk memutuskan: Apakah saya tetap memakaikan Whistle di lehernya dan terus memantau kesehatannya, meskipun itu berarti memungkinkan saya melihat data dan secara harfiah melihat saat-saat dia akan mati? Walaupun saya pikir ini adalah hal yang menakutkan dan menyedihkan (karena anda sendiri tahu kematian memang menakutkan dan menyedihkan), saya tetap ingin mengetahuinya. Ketika secara fisik saya tidak dapat berada disana untuk memeliharanya, melihat dia tidur atau mengajaknya jalan-jalan keluar, saya tetap dapat log in dan melihat ketika dia tidur, atau hanya sekedar tahu dia sedang aktif-aktifnya selama 10 menit.

Saya mengetahui tidak ada alat pelacak kesehatan atau teknologi yang membuat dia tetap bisa bertahan hidup, namun pemberitahuan langsung ini mampu menyisakan saya beberapa hal yang perlu saya ketahui. Setiap Gypsy mampu mencapai target aktifitas hariannya, pemberitahuan yang muncul mengatakan walaupun dia sudah tua dan bahkan mungkin saja sedang sekarat, dia tetap anjing saya dan dia masih ada diluar sana, berusaha hidup sebaik yang dia bisa. Realitas tidaklah mudah dibagi-bagi seperti pixel warna. Dia memiliki hari-hari yang baik dan juga hari-hari yang buruk, beberapa waktu memang tampak dia seperti menahan rasa sakit dan di lain waktu dia bertingkah laku seperti dia akan bisa bertahan hidup sampai 10 tahun lagi. Tampilan kecil pada Whistle memang tidak memberikan saya keseluruhan hal yang terjadi, tapi hanya sepotong bagian kecil, dan jika saya memang akan ikut ambil bagian dalam cerita kehidupan Gypsy, saya akan melakukan apapun itu yang saya mampu lakukan.

 

* Bhinneka.com Ad *

  SONY SmartBand Talk SWR30 - Black
SONY SmartBand Talk SWR30 – Black

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.